Start Your Dream to be Smart Biology Generation with Bioet@nol 2018

Olimpiade Biologi Tingkat SMP dan SMA Sederajat se-Jawa Timur dan Bali, “Bioet@nol”, merupakan salah satu program kerja Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi “lumba-lumba” Universitas Jember yang pelaksanaannya selalu mendapatkan respon positif dari tahun ke tahun. Olimpiade ini juga sebagai langkah dalam menambah wawasan kepada generasi baru untuk lebih mencintai lingkungan sekitar, kearifan lokal, budidaya, pengetahuan lingkungan, pengembangan potensi pariwisata, bahkan dalam upaya memahami keanekaragaman makhluk hidup serta upaya pelestariannya yang kesemuanya hanya akan didapatkan di dalam bahan kajian Biologi. Melalui kegiatan ini, diharapkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam menunjang perubahan bangsa yang lebih baik lagi. Diharapkan pula prestasi-prestasi dari siswa-siswi, khususnya di wilayah Jawa Timur dan Bali sehingga dapat terus ditingkatkan sebagai langkah awal dalam meraih cita-cita yang setinggi mungkin.

Sebanyak 2.300 lebih peserta telah berjuang dengan penuh kebanggaan dan semangat berprestasi pada bidang studi Biologi pada ajang bergengsi yakni Olimpiade Bioet@nol 2018 (2 September 2018). Mereka semua merupakan siswa-siswi terbaik SMP ataupun SMA Sederajat se-Jawa Timur dan Bali, yang mana dari sekolah masing-masing telah siap memberikan segalanya demi menjadi yang terbaiknya dalam memperebutkan posisi yang teratas pada salah satu ajang olimpiade yang bergengsi di tahun ini. Mereka harus berjuang setidaknya melawan wakil-wakil terbaik dari ratusan sekolah di seluruh Jawa Timur dan Bali dalam hal memperebutkan piala bergilir gubernur 2018. Tidak ada satu hal lain di dalam benak mereka selain sebuah kebanggaan untuk mewakili alamamater tercinta yang mana nantinya dapat mewakili kotanya sendiri sebagai jawara rayon untuk melaju ke tahapan perjuangan selanjutnya, Babak Semifinal dan Final Bioet@nol 2018. Tahun ini, ada setidaknya 17 rayon yang telah siap siaga untuk meluncurkan peserta-peserta terbaiknya, dengan segenap usaha dan doa, yang tampaknya dapat menghadirkan jawara baru di tahun ini.

Babak penyisihan Olimpiade Biologi tingkat SMP/SMA/Sederajat se-Jawa Timur dan Bali, Bioet@nol 2018 telah dilaksanakan  secara serentak pada Ahad, 2 September 2018 tepatnya di 17 rayon yang tersebar di seluruh Jawa Timur dan Bali. Acara tahunan dari Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi “lumba-lumba” yang kali ini bertemakan “Start Your Dream to be Smart Biology Generation with Bioet@nol 2018” telah berhasil menarik lebih dari 2300 peserta yang tersebar di seluruh rayon penyisihan yang kesemuanya merupakan siswa-siswi SMP-SMA/sederajat yang memiliki semangat untuk berprestasi dalam mengharumkan almamater tercinta masing-masing.

Sekalipun telah banyak menarik minat peserta, panitia pelaksanaan juga membuka peluang pendaftaran di tempat (on the spot). Hal ini bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta lain untuk berpartisipasi, tentunya dengan kuota terbatas. Hal tersebut menambah nilai kompetitif dari acara ini. Tahun ini, Bioet@nol 2018 telah menarik minat lebih banyak peserta dari banyak sekolah di seluruh Jawa Timur dan Bali. Rayon Jember dan Banyuwangi saling berbondong-bondong dari tahun ke tahun selalu menyumbang jumlah peserta terbanyak dimana tahun ini masih menjadi primadona. Belum lagi rayon Bali yang digadang-gadang bakal mengulang kesuksesan dalam meraih penghargaan tertinggi dalam kompetisi ini. Tidak terkecuali rayon Trenggalek, Gresik serta lainnya yang siap meluncurkan peserta-peserta terbaiknya untuk kembali meraih hasil maksimal. Namun, tidak menutup kemungkinan di edisi Bioet@nol tahun ini rayon-rayon lain mampu memberikan kejutan hasil yang tidak dapat diperkirakan sebelumnya.

Hari Sabtu, 29 September 2018 seluruh mata tertuju kepada Gedung Mas Soerachman dan Gedung III, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember. Babak Semifinal dan Final tingkat SMP/Sederajat telah dimulai. Babak semifinal dimulai dengan registrasi peserta beserta dengan beberapa sambutan-sambutan dan juga pembukaan acara pada pukul tepat 07.00 s/d 08.15, selanjutnya dimulailah technical meeting pada pukul 08.15. Mempersiapkan segala hal dengan baik adalah langkah awal dalam memulai kesuksesan. Babak ini dilaksanakan untuk menyaring lagi peserta-peserta terbaik yang nantinya akan dinyatakan lolos ke tahapan selanjutnya, Babak Final, di Gedung III, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember. 

Berikut, Pemenang Bioet@nol 2018 tingkat SMP

Juara 1: Ria Ayunita beserta tim (MTsN 3 Banyuwangi)

Juara 2: Naila Ilmi Alanaya beserta tim (MTsN 3 Banyuwangi)

Juara 3: Atiqah Dwi S, beserta tim (SMP 1 Pamekasan)

Harapan 1:  Bill Clinton (SMPK Maria Fatima)

Harapan 2: Himalia Putri (SMPN 2 Probolinggo)

Dokumentasi Ahad, 30 September 2018 (Semifinal dan Final SMA)

Berikut daftar nama Juara Tingkat SMA/MA Sederajat,

Juara 1: Danial Habri Arsyi (SMAN 1 Manyar Gresik)

Juara 2: Putra Mahakarya Dewa (SMAN 1 Jember)

Juara 3: Ahila Meliana (SMAN 1 Genteng)

Harapan 1: Abhista Sabian Tobi ( SMAN 5 Surabaya)

Harapan 1: Rafly Ilham Rasyidi W ( SMAN 16 Surabaya)

Harapan 2: Mochamad Reza Z (SMAN 1 Blitar)

“Jadilah dirimu sendiri, ekspresikan dirimu sendiri, yakinlah pada dirimu sendiri, jangan pergi dan mencari kepribadian sukses dan menduplikasinya - Bruce Lee”. Tidak ada kesuksesan yang sama antara satu orang dengan orang yang lain. Di balik kesuksesan masing-masing orang tersimpan cerita perjuangan, suka, dan duka mereka masing-masing. Anda boleh terinspirasi untuk mencapai kesuksesan seperti orang tertentu, tetapi Anda tidak bisa menduplikat kesuksesannya. Ia menjalani hal-hal yang berbeda dengan Anda, bergitu pula sebaliknya. Tiru semangatnya, namun berjuanglah sendiri untuk mencapai yang Anda inginkan.

Kami dari Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi “lumba-lumba” Universitas Jember beserta panitia yang bertugas mengucapkan congratulation atas tercapainya jawara dalam Olimpiade Bio@tanol 2018 ini, serta “Sukses terdiri dari keberlanjutan kesalahan demi kesalahan tanpa kehilangan rasa antusias - Winston Churchill”. Tidak pernah ada kisah orang yang sukses tanpa perjuangan. Di balik kesuksesan orang, tersimpan cerita mereka ketika mengusahakan agar hidup mereka bisa lebih baik setiap harinya. Tak jarang kita menemui kisah mereka yang selalu berusaha dengan sekuat tenaga, mendedikasikan hidup mereka untuk bekerja sekeras dan secerdas mungkin sehingga mimpi mereka terwujud. Tak jarang mereka pun mengalami kegagalan dalam hidup mereka. Tapi mereka tak pernah menyerah bahkan terus melakukan perjuangan yang sama.

Sampai jumpa di Bio@tanol 2019... :)